Dialog, adalah strategi dakwah yang telah dijalankan oleh para nabi, sejak
zaman Nabi Nuh AS, Ibrahim AS, hingga Rasulullah Muhammad SAW. Peringatan Idul
Adha dan penyembelihan hewan qurban merupakan salah satu wujud dari adanya
proses dialog dalam berdakwah.
Demikian dinyatakan oleh KH Muslih Hanafi dalam khutbahnya di hadapan
para jamaah Sholat Idul Adha di gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)
Jl. Kramat Raya 164 Jakarta, Jum'at (27/11). Menurut Muslih, salah satu
keteladanan dalam dakwah Nabi Ibrahim AS adalah dialog, meskipun terkadang
hasilnya tidak seperti yang diharapkan.
"Nabi Ibrahim meneladankan kepada kita untuk berdialog dengan
segenap pihak dalam berdakwah, bahkan dengan alam sekalipun. Karenanya, sebagai
keturunan Nabi Ibrahim, kita pun mestinya mengaplikasikan dialog dalam segala
bentuk dakwah," terang Muslih.
Lebih lanjut, Muslih menjelaskan, dialog dengan alam misalnya dapat
diwujudkan dengan memelihara kelestarian lingkungan dan menciptakan suasana
masyarakat yang kondusif.
"Membagikan hewan qurban kepada kelompok masyarakat yang tidak
setiap hari dapat makan daging adalah salah satu contoh berdialog dengan
lingkungan masyarakat di sekitar kita," tandas Muslih.
Sumber : Umat Islam Memerlukan Proses Dialog dalam Berdakwah
Jumat, 27 November 2009 11:10
Jakarta, NU
No comments:
Post a Comment