اِنَّآ اَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ
الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ فَاعْبُدِ اللّٰهَ مُخْلِصًا لَّهُ الدِّيْنَۗ
Sesungguhnya Kami menurunkan
Kitab (Al-Qur’an) kepadamu (Nabi Muhammad) dengan hak. Maka, sembahlah Allah
dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya. ( Az-Zumar-2 )
Diceritakan ,suatu hari datang
seorang laki-laki menghadap pada Imam Abdullah Al-Hadad meminta ijin untuk
membangun masjid.
Imam Abdullah Al-Hadad menjawab
dengan tegas : " Jika niatmu membangun Masjid karena Allah swt,aku
tidak akan menghalangi ,namun jika tidak ikhlas lebih baik tidak usah
saja."
Lelaki itu menjawab : "Iya
aku ikhlas"
Kemudian Imam Abdullah Al-Hadad
mempertegas : "Pikirkanlah kembali ...,pada saat kamu membangun
Masjid dengan susah payah ,banyak dana yang sudah kamu keluarkan dan pada saat
Masjid sudah berdiri megah,namamu tidak disebut dalam daftar sebagai orang yang
berjasa mendirikan Masjid itu ,tetapi diatas namakan orang lain,sehingga masjid
itu disebut sebagai Masjidnya si fulan ,apakah kamu bersedia ?
Lelaki itu berfikir sejenak
,kemudian berkata : Aku tidak sanggup"
Imam Abdullah Al-Hadad berkata
: " Kalau begitu gagalkanlah niatmu membangun Masjid,karena kamu
belum Ikhlas ".
No comments:
Post a Comment